SNORT
Keamanan jaringan komputer sebagai bagian dari sebuah sistem informasi
adalah sangat penting untuk menjaga validitas dan integritas data serta menjamin
ketersediaan layanan bagi penggunanya. Sistem harus dilindungi dari segala
macam serangan dan usaha-usaha penyusupan atau pemindaian oleh pihak yang
tidak berhak.
Intrusion Detection System yang nantinya akan disebut IDS merupakan
usaha mengidentifikasi adanya penyusup yang memasuki sistem tanpa otorisasi
(misal cracker) atau seorang user yang sah tetapi menyalahgunakan privelege
sumberdaya sistem. Intrusion Detection System (IDS) atau Sistem Deteksi
Penyusupan adalah sistem komputer (bisa merupakan kombinasi software dan
hardware) yang berusaha melakukan deteksi penyusupan . IDS akan melakukan
pemberitahuan saat mendeteksi sesuatu yang dianggap sebagai mencurigakan atau
tindakan ilegal. IDS tidak melakukan pencegahan terjadinya penyusupan.
Pengamatan untuk melakukan pemberitahuan itu bergantung pada bagaimana baik
melakukan konfigurasi IDS.
Penulis kali ini akan mencoba mambangun sebuah sistem intrusion
detection pada sistem Windows 2003 Server. Seperti artikel sebelumnya penulis
juga akan menggunakan snort sebagai IDS yang open source. Snort yang dapat
diperoleh di http://www.snort.org biasanya di sebut sebagai Network Intrusion
Detection System (NIDS). Snort sendiri adalah Open Source yang tersedia di
berbagai variasi Unix (termasuk Linux) dan juga Microsoft Windows.
Selanjutnya bisa di Download Di Sini
adalah sangat penting untuk menjaga validitas dan integritas data serta menjamin
ketersediaan layanan bagi penggunanya. Sistem harus dilindungi dari segala
macam serangan dan usaha-usaha penyusupan atau pemindaian oleh pihak yang
tidak berhak.
Intrusion Detection System yang nantinya akan disebut IDS merupakan
usaha mengidentifikasi adanya penyusup yang memasuki sistem tanpa otorisasi
(misal cracker) atau seorang user yang sah tetapi menyalahgunakan privelege
sumberdaya sistem. Intrusion Detection System (IDS) atau Sistem Deteksi
Penyusupan adalah sistem komputer (bisa merupakan kombinasi software dan
hardware) yang berusaha melakukan deteksi penyusupan . IDS akan melakukan
pemberitahuan saat mendeteksi sesuatu yang dianggap sebagai mencurigakan atau
tindakan ilegal. IDS tidak melakukan pencegahan terjadinya penyusupan.
Pengamatan untuk melakukan pemberitahuan itu bergantung pada bagaimana baik
melakukan konfigurasi IDS.
Penulis kali ini akan mencoba mambangun sebuah sistem intrusion
detection pada sistem Windows 2003 Server. Seperti artikel sebelumnya penulis
juga akan menggunakan snort sebagai IDS yang open source. Snort yang dapat
diperoleh di http://www.snort.org biasanya di sebut sebagai Network Intrusion
Detection System (NIDS). Snort sendiri adalah Open Source yang tersedia di
berbagai variasi Unix (termasuk Linux) dan juga Microsoft Windows.
Selanjutnya bisa di Download Di Sini
Comments
Post a Comment